When the Journey Become Memories

Bromo Tengger Semeru - Kunjungan saya kali ini tidak berbeda dengan waktu pertama saya datang. Bromo masih sejuk dan indah. Keberangkatan saya dari ibukota, Jakarta dengan jarak yang cukup jauh menjadi semangat saya untuk berjumpa untuk kedua kalinya. Memilih menggunakan jalur darat, butuh waktu 2 hari untuk sampai di kota Malang, Jawa Timur. Taman Nasional Bromo Tengger Semeru adalah salah satu taman nasional yang terletak di Jawa Timur. Lokasi Gunung Bromo sendiri juga berdekatan dengan Taman Nasional Gunung Semeru. 

Kedatangan saya di kaki gunung bromo pada pukul 22.00 wib, dan yang saya ketahui, menyaksikan matahari terbit menjadi tujuan wisatawan berkunjung ke tempat ini. Sehingga saya harus menunggu sampai pukul 00.15 untuk mendapatkan mobil Jeep yang mengangkut saya sampai ke Pananjakan (tempat menyaksikan Sunrise). Dikarenakan akses yang tidak memungkinkan jika saya menggunakan mobil pribadi untuk sampai di pananjakan, sehingga menggunakan Trooper (Jeep) warga sekitar adalah salah satu caranya. Namun, Jika kalian lebih memilih menggunakan kendaraan pribadi (motor) masih memungkinkan, perlu diketahui udara malam itu begitu dingin, dan jalan yang gelap untuk sampai di atas menjadi pertimbangan saya mengendarai motor. 

Tepat pukul 02.00 saya bersama warga lokal yang mengendarai Jeep yang sudah saya pesan memulai perjalanan menuju pananjakan satu. Udara dingin, Penerangan seadanya yang hanya bersumber dari lampu Jeep yang saya naiki melengkapi perjalanan saya. Terdapat beberapa tempat yang dapat dikunjungi di Taman Nasional Bromo Tengger Semeru, Melihat matahari terbit adalah hal yang pertama harus saksikan.

HOW TO GET THERE

• Bisa menggunakan kereta/penerbangan menuju malang.
• Jika menggunakan kereta, Berangkat dari St. Pasar Senen - St. Kota Malang
• St. Kota Malang - Terminal Arjosari - Terminal bayuangga, Probolinggo - Cemoro Lawang.