Candi Ratu Boko - Pergi ke jogja, nampaknya kurang pas jika tidak mengunjungi candi-candi peninggalan sejarah yang masih ada. Kali ini saya memutuskan untuk berkunjung ke Candi Nyai Ratu Boko. Jika kalian pernah menyaksikan film dalam negeri yang di sutradarai oleh Monty Tiwa, Candi Ratu Boko menjadi lokasi shooting di dalam film tersebut. Karena disini, masih begitu percaya dengan adat dan leluhur yang tinggal lama sebelum kota ini maju, maka dari itu atmosfir berada di candi ini masih dapat terasa begitu hangat. 

Saya akan membahas lebih jauh tentang Candi Ratu Boko, Jadi, Candi Ratu boko merupakan sisa kemegahan Keraton oleh seorang raja keturunan Wangsa Syailendra pada masa mataram kuno. Maka dari itu, beberapa penduduk sekitar menyebutnya lebih sebagai Istana Ratu Boko/Keraton Ratu Boko. Terletak masih satu komplek dengan Candi Prambanan, Candi Abang, dan Candi Ijo. Mengapa disebutnya sebagai Istana/Keraton Ratu Boko? Dikarenakan jika dilihat lokasi candi ini begitu luas dengan terbagi menjadi beberapa tempat, maka dari itu lebih mirip dikatakan sebagai istana. 

Bagi saya, Candi Ratu Boko menjadi tempat romantis untuk menyaksikan matahari terbenam di Yogyakarta dengan dilatar belakangi oleh Gunung Merapi.

HOW TO GET THERE

  • Terletak di Kecamatan Bokoharjo, Kabupaten Sleman, Yogyakarta
  • Perjalanan yang di tempuh jika berangkat dari Yogyakarta kurang kebih 1 jam perjalanan.
  • Keraton Ratu Boko terletak di kompleks Candi Perambanan, Sehingga tidak sulit untuk berkunjung kesana.
EXPENSE
  • Tiket Masuk sebesar 25.000,- (Domestik) - 150.000,- (Mancanegara)
NOTE
  • Bagi saya, waktu yang tepat untuk berkunjung kesini adalah saat menjelang matahari terbenam (pukul 17.00 - 18.00)
Hello, Check and follow me on Instagram @dmsprasetyo to see the other pict :)



Leave a Reply